Pahamkah kita bahwa beribadah atau khususnya shalat itu tidak sama artinya dengan sembahyang? Kata sembahyang? Kata sembahyang berarti menyembah Hiyang? Kata sembahyang bisa pula berarti memberi sesembahan kepada Sang Hiyang. Padahal sholat dan beribadah bukan memberi sesembahan, karena Allah Pemilik Alama Semesta yang tidak membutuhkan pemberian makhluk-Nya, dan justru makhluk-Nya lah yang sangat membutuhkan anugerah dari Allah Subhana Wa Ta’ala. Dan pahamkah kita bahwa beragama ataupun menjalankan segala syariat agama itu sebenarnya untuk keselamatan bagi kita yang mengimani dan mau menjalankannya, yang antara lain di dalamnya terkandung tujuan untuk mencerdaskan dan memperbaiki akhlak manusia, yaitu untuk:
Meningkatkan kecerdasan akal atau meluruskan cara pikir
Meningkatkan kecerdasaan emosional atau membersihkan hati dan menghilangkan sifat-sifat buruk, menuju akhlak mulia.
Meningkatkan kecerdasan spiritual atau meningkatkan keimanan dan ketawakkalan, serta,….
Meningkatkan kecerdasan sosial atau membangun rasa kasih sayang dan kepedulian terhadap sesama.
Artinya, segala rukun di dalam tuntutan agama merupakan bentuk kasih sayang Allah kepada diri kita yang mau beriman dan bertaqwa agar kita menjadi manusia yang memiliki derajad yang tinggi yaitu yang cerdas dan berakhlak mulia sehinga dalam kehidupannya baik di dunia maupun di alam setelah kematian kita kelak akan memperoleh kebahagiaan yang hakiki.
Untaian Tasbih
Penulis: Joko Ibnu Matnawi
Tahun Terbit: 2012
ISBN: 978-602-8986-48-9
Halaman: XIV + 383
Harga: Rp 116.000,-/eks
Deskripsi
Sinopsis:
Pahamkah kita bahwa beribadah atau khususnya shalat itu tidak sama artinya dengan sembahyang? Kata sembahyang? Kata sembahyang berarti menyembah Hiyang? Kata sembahyang bisa pula berarti memberi sesembahan kepada Sang Hiyang. Padahal sholat dan beribadah bukan memberi sesembahan, karena Allah Pemilik Alama Semesta yang tidak membutuhkan pemberian makhluk-Nya, dan justru makhluk-Nya lah yang sangat membutuhkan anugerah dari Allah Subhana Wa Ta’ala. Dan pahamkah kita bahwa beragama ataupun menjalankan segala syariat agama itu sebenarnya untuk keselamatan bagi kita yang mengimani dan mau menjalankannya, yang antara lain di dalamnya terkandung tujuan untuk mencerdaskan dan memperbaiki akhlak manusia, yaitu untuk:
Artinya, segala rukun di dalam tuntutan agama merupakan bentuk kasih sayang Allah kepada diri kita yang mau beriman dan bertaqwa agar kita menjadi manusia yang memiliki derajad yang tinggi yaitu yang cerdas dan berakhlak mulia sehinga dalam kehidupannya baik di dunia maupun di alam setelah kematian kita kelak akan memperoleh kebahagiaan yang hakiki.
Wallahu ‘ alam bishshawab
Produk Terkait
Jihad Ekonomi Islam
Buy NowPendidikan Melalui Busana Muslim
Buy NowShalat Yang Sempurna
Buy Now